Dalam Keterbatasan Saya Melihat Senyum Mereka

19.06

Dalam Keterbatasan Saya Melihat Senyum Mereka - Foto pada postingan ini saya ambil di hari pertama mengajar, yakni kira-kira tiga minggu yang lalu. Mengajar murid-murid kelas XII yang berjumlah 9 siswa membuat kondisi ruangan jadi lebih kondusif. Saya juga pada akhirnya tidak perlu bersuara lebih kencang. :D Mungkin itu nilai menyenangkannya mengajar murid yang sedikit dan tentunya dalam pengawasan juga jadi lebih intens.

Beberapa guru di YPSA Sunan Ampel Slatri Kasembon khususnya SMK, ada yang bertanya kenapa saya memilih sekolah tersebut? Sekolah yang berada di bawah bukit, tidak terlihat dari jalan raya, dan bersebelahan dengan pesawahan. Memilih melamar kerja di situ. Ah, entah kenapa saya tidak ingin menyebut guru sebagai suatu pekerjaan melainkan semacam bhakti kali ya. Apakah saya naif? Tentu tidak. Untuk saat ini saya sendiri masih mencoba mencari-cari bagaimana cara menggapai mimpi saya yang lain, yakni menjadi seorang wirausaha.


SMK Sunan Ampel sendiri sejatinya masih berbenah dalam banyak hal. Akreditasinya pun untuk saat ini masih C. Tapi entah kenapa kala itu saya langsung kepikiran untuk melamar, saya yakin panggilan dari Allah ikut andil di dalamnya. Bagaimana perasaan yang sebelumnya meragu jadi lebih yakin.

Di sekolah kami belum ada kantin. Dari segi bangunannya masih satu tempat dengan MTS, siswanya pun belum banyak yakni 32 untuk kelas 10, 8 untuk siswa kelas 11, dan 9 pada kelas 12. Tapi saya yakin nanti sekolah ini akan lebih dikenal dan mendatangkan banyak alumni yang keren-keren.

Saya katakan terbatas karena memang kondisinya demikian. Perpustakaan dengan koleksi buku yang masih terbatas, saya berharap mungkin nanti koleksi di perpustkaan sekolah akan semakin lengkap. Sehingga bahan refrensi pun akan semakin mudah didapatkan murid. Well, saya termasuk suka membaca, walau mungkin tidak semua bacaan saya sukai. Saya juga berharap suatu hari sekolah ini akan memiliki lapangan sehingga bisa melaksanakan upacara tiap Senin, juga tentunya sebagai sarana olahrga murid-murid. Juga lab komputer yang masih gabung dengan MTS. Pasti juga menyenangkan jika ada koperasi sekolah juga dan laboratorium yang lain. Di SMK ini sendiri baru satu jurusan, yakni administrasi dan perkantora

Namun, walau demikian saya suka semangat belajar mereka. Walau pasti di kelas ada 1, 2 yang sedikit malas, tapi SMK ini jauh lebih menyenangkan dibandingkan dengan saat saya PPL dulu. Di mana murid-muridnya beberapa keluar ketika diajar. Hehe.

Intinya saya senang mengajar di tempat ini. Dan harapan-harapan itu saya yakin pasti mewujud nyata sebentar lagi. Saya yakin.





You Might Also Like

0 komentar

recent posts

Labels